2 mins read

Sekolah Pulau Belitung Dapat Bantuan Papan Tulis Interaktif

Bantuan Papan Tulis Interaktif untuk Sekolah di Kabupaten Belitung

Pemerintah kembali menyalurkan bantuan berupa papan tulis interaktif atau smart board untuk mendukung proses digitalisasi pendidikan di sekolah-sekolah. Bantuan ini diberikan kepada beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur, termasuk sekolah-sekolah yang berada di wilayah kepulauan.

Beberapa sekolah di wilayah kepulauan Kabupaten Belitung telah menerima bantuan smart board. Contohnya, Pulau Gersik menerima 1 unit, Desa Selat Nasik menerima 2 unit, Pulau Seliu menerima 2 unit, dan Desa Suak Gual menerima 1 unit. Distribusi papan tulis interaktif ini saat ini berada di gudang JNE Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

\”Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pendistribusian ke wilayah kepulauan,\” ujar Kepala Cabang JNE Tanjungpandan, Raditya Akbar, Rabu (1/10/2025). Deretan papan tulis digital berukuran 75 inci ini telah tiba di gudang JNE Tanjungpandan pada Rabu kemarin. Ratusan perangkat pembelajaran digital tersebut akan didistribusikan ke sekolah-sekolah penerima di Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur.

Total bantuan yang akan dibagikan adalah sebanyak 197 unit. Bantuan tahap pertama ini diprioritaskan untuk sekolah dasar, sedangkan distribusi tahap berikutnya menyasar SMP dan SMA. Barang dikirim dari gudang JNE pusat dengan target pendistribusian rampung dalam 15 hari.

“Jadi kami ditugaskan sebagai pihak penyalur. Setelah barang kami terima dari pusat, kami lalu akan mengirimkannya ke sekolah sesuai daftar penerima,” jelas Raditya Akbar. Rute distribusi mencakup hampir seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur.

Penyaluran Bantuan untuk 15.000 Sekolah di Indonesia

Bantuan papan tulis interaktif ini tidak hanya diberikan kepada sekolah di Kabupaten Belitung, tetapi juga menjadi bagian dari program nasional. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu\’ti mengatakan bahwa smart board akan diberikan kepada 15.000 sekolah di seluruh Indonesia.

\”Jumlahnya sekarang sementara 15.000 datanya sudah ada pada kami,\” kata Mu\’ti di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025) lalu. Pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 2 triliun untuk memberikan smart board, televisi hingga pelatihan guru.

Mu\’ti memahami bahwa anggaran tersebut belum cukup untuk memberikan smart board bagi seluruh sekolah di Indonesia. Ia pun berencana bekerja sama dengan pihak lain untuk membantu pemerintah memenuhi program digitalisasi di sekolah.

\”Nanti kami juga nanti akan bekerja sama dengan CSR, yang juga membantu kami jumlahnya berapa. Nanti kami sampaikan setelah pembicaraan dengan CSR bisa kami peroleh,\” urainya.

Proses Pendistribusian dan Target Jangka Panjang

Pendistribusian smart board dilakukan melalui sistem logistik yang terorganisir. Dengan rute yang mencakup hampir seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur, pihak JNE berkomitmen untuk memastikan semua sekolah penerima mendapatkan bantuan tepat waktu.

Selain itu, pemerintah juga terus berupaya meningkatkan akses pendidikan digital melalui bantuan-bantuan seperti smart board. Dengan adanya alat ini, proses belajar mengajar dapat lebih efektif dan interaktif, terutama bagi siswa di wilayah kepulauan yang seringkali kesulitan mengakses fasilitas pendidikan modern.






Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bergabung bersama kami, dapatkan kupon diskon untuk isi ulang game murah! Nikmati fitur menarik kami:

0

Subtotal