APBD Perubahan 2025 Jayawijaya Ditetapkan Rp1,5 Triliun

Pengesahan APBD Perubahan Tahun 2025 Kabupaten Jayawijaya

Kabupaten Jayawijaya telah menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun 2025 sebesar Rp 1,5 Triliun setelah mengalami pengurangan anggaran sebesar Rp 18 miliar lebih. Keputusan ini diambil setelah melalui proses pembahasan yang dilakukan oleh pemerintah daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Jayawijaya.

Wakil Bupati Jayawijaya, Ronny Elopere, S.IP. M.KP menjelaskan bahwa proses penyusunan APBD TA 2025 berjalan dengan baik dan sesuai dengan mekanisme yang ditetapkan. Ia menekankan bahwa semua langkah yang dilakukan sudah sesuai dengan pedoman penyusunan APBD serta ketentuan undang-undang terkait.

Menurutnya, APBD TA 2025 awalnya direncanakan sebesar Rp 1.636.262.622.048,00. Namun, setelah dilakukan penyesuaian, anggaran tersebut berkurang sebesar Rp 15.344.854.833,76, sehingga menjadi Rp 1.620.917.767.164,24. Dalam angka tersebut, pendapatan daerah awalnya sebesar Rp 1.570.638.618.714,00, namun setelah perubahan, pendapatan kembali berkurang sebesar Rp 18.813.054.432,76.

Ronny menjelaskan bahwa setelah dilakukan perubahan, jumlah pendapatan daerah menjadi sebesar Rp 1.551.825.564.281,24, sedangkan belanja daerah mencapai Rp 1.620.917.767.164,24. Dalam angka belanja daerah tersebut, terdapat pembiayaan penerimaan yang semula sebesar Rp 65.624.003.334,00 dan meningkat sebesar Rp 3.468.199.549,00, sehingga total penerimaan setelah perubahan menjadi Rp 69.092.202.883,00.

Proses Penyusunan APBD Perubahan

Proses penyusunan APBD Perubahan Tahun 2025 dilakukan secara transparan dan terbuka, dengan melibatkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRK Jayawijaya. Keduanya bekerja sama untuk memastikan bahwa setiap item anggaran telah diperhitungkan dengan cermat dan sesuai kebutuhan daerah.

Ronny menyatakan bahwa seluruh anggaran yang disahkan merupakan hasil dari evaluasi dan pertimbangan yang matang. Hal ini bertujuan agar anggaran dapat digunakan secara efektif dan efisien dalam memenuhi kebutuhan masyarakat serta mendukung pembangunan di kabupaten Jayawijaya.

Target dan Prioritas Pembangunan

Dengan APBD Perubahan Tahun 2025 sebesar Rp 1,5 Triliun, pemerintah daerah berkomitmen untuk menjalankan berbagai program dan kegiatan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Beberapa prioritas utama yang akan ditekankan antara lain:

• Peningkatan kualitas layanan kesehatan: Melalui alokasi anggaran yang cukup untuk memperbaiki infrastruktur kesehatan dan memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat.
• Pengembangan pendidikan: Menyediakan dana untuk pembangunan sekolah, pelatihan guru, serta pengadaan alat belajar yang memadai.
• Pengembangan infrastruktur: Memperbaiki jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya untuk mendukung mobilitas masyarakat dan ekonomi lokal.
• Program pemberdayaan masyarakat: Memberikan pelatihan dan bantuan teknis kepada masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi.

Kesimpulan

Pengesahan APBD Perubahan Tahun 2025 menjadi langkah penting dalam menjalankan pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Dengan anggaran yang telah ditetapkan, pemerintah daerah berharap dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Jayawijaya. Selain itu, kebijakan anggaran ini juga menjadi dasar bagi berbagai program dan proyek pembangunan yang akan dilaksanakan selama tahun 2025.