Cara menenangkan anjing yang mengi

Mengenali Tanda-Tanda Hiperventilasi pada Anjing

Anjing sering menghirup udara dengan cepat untuk mengatur suhu tubuh, menenangkan diri, atau meredakan stres dan rasa sakit. Namun, tidak semua pernapasan berlebihan dianggap normal. Jika anjing Anda menunjukkan gejala seperti kesulitan bernapas, gusi biru atau pucat, kejang, atau ketidakmampuan untuk bergerak, segera konsultasikan ke dokter hewan.

Cara Menenangkan Pernapasan Anjing

Sebelum mencoba menenangkan pernapasan anjing, penting untuk memahami bahwa terkadang perilaku ini wajar. Anjing alami menghirup udara untuk mendinginkan tubuh melalui pertukaran udara. Ini juga merupakan perilaku yang umum terkait aktivitas fisik dan ekspresi antusiasme. Teknik penenangan dapat membantu anjing lebih rileks dan mendinginkan diri lebih cepat. Namun, jika anjing Anda mengalami pernapasan cepat dan menunjukkan tanda-tanda penyakit, segera hubungi dokter hewan.

Berikut beberapa langkah yang dapat membantu menenangkan pernapasan anjing:
– Tetap Tenang: Jika Anda panik, anjing bisa merasakan emosi tersebut dan menjadi stres. Berbicaralah kepada anjing dengan suara lembut dan tenang, serta memberi mereka rasa aman.
– Tetap Dekat: Kehadiran Anda akan menenangkan anjing dan memungkinkan Anda untuk memantau kondisi mereka.
– Mendinginkan Anjing: Sediakan air dingin segar di area yang berventilasi baik dan teduh. Anda juga dapat membasahi anjing dengan air dingin (bukan terlalu dingin) dan mengarahkan kipas angin ke arahnya untuk mempercepat proses pendinginan. Jangan menyelupkan anjing dalam air jika mereka tampak gelisah atau tidak sadar.
– Menyediakan Ruang Istirahat: Pilih area yang tenang dan dingin untuk anjing bersantai, seperti kandang atau tempat tidur favorit mereka di ruangan yang redup.
– Memijat atau Mengelus Anjing: Kecuali anjing sedang sakit atau tidak menyukai sentuhan, pijatan lembut atau elusan dan goresan kasih sayang dapat membantu mereka rileks.
– Menggunakan Alat Penenang: Banyak produk yang dapat membantu anjing rileks, termasuk pakaian yang mempromosikan kenyamanan dan feromon seperti Adaptil. Jangan memberikan apa pun melalui mulut jika Anda khawatir anjing mengalami kesulitan pernapasan atau tidak sepenuhnya sadar.

Bahaya Pernapasan Berlebihan pada Anjing

Pernapasan berlebihan bukan sama dengan pernapasan sulit. Jika anjing mengalami kesulitan bernapas, mereka mungkin meregangkan leher dan menjauhkan lengan dari tubuh untuk memungkinkan dada naik dan turun lebih mudah. Anda mungkin melihat gerakan perut yang signifikan juga. Jika Anda melihat anjing bernapas dengan cara ini, bawa mereka ke klinik hewan terdekat atau fasilitas darurat. Hal yang sama berlaku jika Anda melihat tanda-tanda serius berikut:
– Gusi biru, abu-abu, atau pucat
– Pingsan, kehilangan kesadaran, atau tidak responsif
– Tidak mampu berjalan
– Perut membengkak
– Kejang
– Rasa sakit yang parah
– Suhu tubuh di atas 104 F atau di bawah 99 F (normal biasanya 100,5 F hingga 102,5 F)

Penyebab Pernapasan Cepat pada Anjing

Anjing sehat memiliki laju pernapasan istirahat sebesar 40 napas per menit atau kurang, dan tidak boleh terlihat sulit atau berat. Anjing mungkin bernapas lebih cepat daripada biasanya karena berbagai alasan, dan beberapa di antaranya lebih serius daripada yang lain.

• Kegembiraan, Bermain, dan Olahraga: Anjing aktif mungkin bernapas lebih cepat untuk membawa lebih banyak oksigen ke paru-paru agar otot mereka lebih teroksigenasi saat bermain. Ini adalah alasan yang sama mengapa manusia bernapas cepat dan berat saat berolahraga. Anjing juga perlu menghirup udara untuk mendinginkan diri dan ketika berolahraga; mereka akan memiliki lebih banyak panas untuk dibuang dibandingkan saat beristirahat.
• Rasa Sakit: Ketika anjing sedang sakit, mereka tidak selalu menunjukkannya. Mereka mungkin tidak menjerit, dan tidak menangis seperti manusia. Menghirup udara bisa menjadi salah satu tanda halus rasa sakit pada anjing.
• Stres dan Kecemasan: Menghirup udara bisa menjadi petunjuk bahwa anjing stres, tetapi Anda perlu mengevaluasi bahasa tubuh dan ekspresi wajah anjing untuk memastikan itu bukan sesuatu yang lain. Tanda-tanda stres dan kecemasan lainnya termasuk mengulum bibir, menghindari pandangan dari apa yang menyebabkan stres, menjadi sangat waspada terhadap lingkungan sekitarnya, dan \”whale eye\” — ketika Anda hanya melihat sebagian putih mata mereka.
• Panas Berlebihan atau Panas Matahari: Karena anjing menghirup udara untuk mengatur suhu tubuh, jika anjing demam atau terlalu panas karena berada di luar pada hari yang panas, mereka akan menghirup udara untuk mencoba mendinginkan diri. Anjing dengan panas berlebihan akan mulai menghirup udara secara berat untuk mencoba mendinginkan diri. Jika mereka tidak bisa mendinginkan diri, mereka mungkin mengalami panas matahari yang berbahaya.
• Reverse Sneezing: Ini adalah pernapasan yang mungkin terdengar seperti menghirup, menghela napas, atau mengi. Ini biasanya bukan darurat dan umum pada anjing ras kecil seperti shih tzu, yorkshire terrier, dan pug. Meskipun terdengar menakutkan, reverse sneezing biasanya singkat dan bisa disebabkan oleh menghirup iritan atau hanya terlalu antusias dengan sesuatu.
• Penyempitan Trakea: Anjing ras kecil tertentu seperti chihuahua, yorkshire terrier, dan toy poodle rentan terhadap penyempitan trakea. Ini adalah kondisi di mana trakea, atau saluran udara, menyempit atau runtuh saat mereka menghirup, menciptakan saluran udara yang sempit. Ini dapat membatasi kemampuan anjing untuk menghirup udara dan dapat meningkatkan usaha pernapasan serta suara honking khas.
• Paralisis Laring: Labrador retriever rentan terhadap kondisi ini di mana flap kartilago yang membentuk laring menjadi lumpuh dan tidak lagi dapat meregang, atau melebar, selama bernapas. Sebaliknya, saluran udara menyempit. Ini dapat menyebabkan suara kasar saat bernapas serta pernapasan yang lebih cepat, ketidakmampuan untuk menghadapi panas, dan perubahan suara bark anjing.
• Gagal Jantung: Anjing yang mengalami gagal jantung dapat memiliki laju pernapasan yang cepat dan usaha pernapasan yang meningkat. Ketika anjing mengalami gagal jantung, jantungnya tidak dapat memompa darah keluar ke paru-paru dan tubuh dengan cukup. Ini dapat menyebabkan penumpukan cairan dalam pembuluh darah di dada, yang kemudian menyebabkan cairan masuk ke rongga dada, dikenal sebagai efusi pleura. Ini dapat memberi tekanan pada paru-paru itu sendiri, mencegahnya mengembang sepenuhnya. Anjing akan bernapas lebih cepat untuk mengimbangi ini.
• Sindrom Brachycephalic: Anjing dengan wajah yang mendekati dan hidung pendek mungkin menderita sindrom brachycephalic, di mana satu atau beberapa bagian saluran udara terbentuk secara abnormal dan mencegah aliran udara yang normal. Ini dapat mencakup palatum lunak yang terlalu panjang, nares yang sempit, saccules laring yang terbalik, dan kelainan anatomi lainnya.
• Kondisi Kesehatan Lainnya: Anjing dengan kondisi kesehatan yang sudah ada, seperti penyakit ginjal atau diabetes, mungkin mulai bernapas cepat jika kondisinya memburuk atau mereka mengembangkan masalah kesehatan sekunder.