3 mins read

Gelar Genius Tercemar, Insiden Lucu Bikin Bos Ducati Kena Getah di MotoGP Indonesia

Pesta Juara yang Berujung pada Luka

Pesta juara yang terlalu meriah tampaknya menyebabkan kejadian tidak biasa di garasi tim Ducati Lenovo pada hari pertama seri ke-18 MotoGP Indonesia 2025. Saat sesi latihan bebas pertama dimulai di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (3/10/2025), kamera langsung menyorot ke arah garasi Ducati yang baru saja menjadi juara dunia bersama Marc Marquez.

Namun, fokus tidak hanya tertuju pada Marquez sebagai bintang utama, tetapi juga pada General Manager Ducati, Luigi Dall\’Igna. Sosok yang dianggap sebagai maestro dari transformasi Ducati menjadi pabrikan dominan ini terlihat mengalami luka cukup serius. Hidung Dall\’Igna diplester, dan luka lecet terlihat di pelipisnya. Insiden ini membuat citra Dall\’Igna sebagai sosok genius sedikit tercoreng.

Reporter lapangan MotoGP, Jack Appleyard, membeberkan insiden konyol yang terjadi ketika Ducati sedang merayakan pesta besar-besaran untuk pertama kalinya. Pesta tersebut berlangsung pada Rabu (1/10/2025) sebelum acara di Lombok. Namun, pesta tersebut sempat tertunda karena Marc Marquez harus mampir ke Jakarta terlebih dahulu untuk acara sponsor hingga bertemu Presiden RI Prabowo di Istana Negara.

\”Para penggemar mulai merayakan dan pesta bergeser dari bar ke kolam renang,\” ujar Appleyard dalam siaran langsung MotoGP. \”Gigi memutuskan untuk terjun ke kolam renang.\”

\”Tetapi yang tidak dia sadari, dia memilih bagian kolam yang dangkal, dan melukai wajahnya,\” tambahnya.

Dall\’Igna masih mencoba tersenyum saat mengetahui dirinya terlihat di layar kaca. Bagaimanapun, gelar juara Marquez memberinya kebahagiaan karena berlanjutnya dominasi Ducati di kelas para raja.

Dominasi Ducati di MotoGP

Ducati kini menjadi pemenang MotoGP dalam empat musim terakhir dengan Francesco Bagnaia pada 2022-2023, Jorge Martin pada 2024, dan Marquez pada 2025. Ini kontras dibanding ketika Dall\’Igna datang pada 2014. Saat itu, Ducati mendapat cap motor yang sangat sulit dikendarai sampai-sampai legenda balap, Valentino Rossi, angkat tangan.

Di bawah kepemimpinan Dall\’Igna, Ducati menjadi pabrikan paling inovatif dengan pengembangan aerodinamika, mass damper, berselimut kotak salad, hingga peranti pengatur ketinggian. Lesatan Ducati itu mengubah tatanan dengan pabrikan Jepang turun kasta ke level semenjana setelah berkuasa.

Perjalanan Ducati dari Keterpurukan ke Kejayaan

Awalnya, Ducati dikenal sebagai pabrikan yang sulit dikendarai. Namun, dengan inovasi-inovasi yang dilakukan oleh Dall\’Igna, Ducati berhasil mengubah nasibnya. Pengembangan teknologi seperti aerodinamika yang lebih baik dan sistem suspensi yang canggih membantu pembalap lebih mudah mengendalikan motornya.

Selain itu, Ducati juga memperkenalkan fitur-fitur unik seperti mass damper yang membantu stabilisasi motor saat melaju kencang. Hal ini membuat Ducati menjadi salah satu pabrikan yang paling diminati di kelas MotoGP.

Dengan dominasi yang terus berlanjut, Ducati kini menjadi salah satu kekuatan utama dalam dunia balap motor. Prestasi yang diraih oleh pembalap-pembalap mereka, termasuk Marquez, Bagnaia, dan Martin, menunjukkan bahwa Ducati telah berhasil mengubah dirinya dari pabrikan yang sulit dikendarai menjadi salah satu yang paling kompetitif.

Masa Depan Ducati

Dengan tren positif yang terus berjalan, masa depan Ducati terlihat cerah. Kehadiran Dall\’Igna sebagai pemimpin telah membawa perubahan besar dalam cara Ducati menghadapi persaingan di MotoGP. Inovasi dan strategi yang diterapkan olehnya telah membuktikan bahwa Ducati bisa menjadi pabrikan yang tangguh dan kompetitif.

Kedepannya, Ducati akan terus berusaha mempertahankan dominasinya di kelas MotoGP. Dengan pembalap-pembalap hebat dan teknologi yang terus berkembang, Ducati pasti akan terus menjadi salah satu nama besar dalam dunia balap motor.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Bergabung bersama kami, dapatkan kupon diskon untuk isi ulang game murah! Nikmati fitur menarik kami:

0

Subtotal