Joan Mir Akhiri Tantangan 4 Tahun dengan Podium Pertama Bersama Honda di MotoGP Jepang 2025

Joan Mir akhirnya berhasil memecahkan puasa podium selama hampir empat tahun dengan tampil gemilang di MotoGP Jepang. Hasil ini menjadi yang pertama baginya bersama Honda sejak pindah dari Suzuki. Pencapaian ini terjadi setelah 1.422 hari penantian sejak podium terakhirnya di Portimao pada 2021.

Selama periode tersebut, Mir menghadapi berbagai tantangan. Ia harus melalui masa-masa sulit akibat cedera dan motor Honda yang tidak kompetitif. Bahkan, ia mengalami 29 kali gagal finis sejak awal musim lalu. Rentetan kegagalan ini menjadikannya sebagai mantan juara dunia dengan rekor terlama tanpa podium di era empat tak MotoGP.

Mir mengakui bahwa masa transisi ke Honda jauh lebih berat dari yang ia bayangkan. Meski begitu, ia tetap bertahan dengan optimisme meski hasil tidak kunjung datang. Baginya, podium kali ini terasa istimewa karena diraih setelah perjalanan panjang penuh cobaan.

Perjalanan karier Mir sempat melesat pesat di awal. Hanya butuh tiga musim di Moto3 dan Moto2 sebelum naik ke MotoGP. Bahkan, ia langsung mencetak podium di musim debutnya bersama Suzuki dan meraih gelar juara dunia pada musim keduanya. Namun, sejak musim terakhir Suzuki pada 2022 yang diwarnai cedera, karier Mir merosot drastis.

Kepindahannya ke Repsol Honda pada 2023 juga tidak membawa perubahan berarti. Ia sempat terpuruk dengan hanya 21 poin dan gagal menembus sepuluh besar balapan. Namun, musim ini, perombakan besar proyek HRC akhirnya mulai menunjukkan hasil positif. Rekan setimnya Luca Marini dan pembalap LCR Johann Zarco lebih dulu merasakan podium, sementara Mir sempat terjebak dengan serangkaian pensiun.

Di Motegi, Mir menemukan kembali ritmenya dengan tampil konsisten sejak latihan hingga kualifikasi. Pada balapan utama, ia berhasil menjaga kecepatan dan menyalip Pedro Acosta yang kehilangan daya. Joan Mir mengamankan podium dengan selisih tiga detik dari Marco Bezzecchi. Keberhasilan ini menjadi sinyal kebangkitan Mir bersama Honda setelah periode terburuk dalam kariernya.

Perjalanan Karier Joan Mir

• Awal Karier
  
  Joan Mir memulai kariernya di ajang Moto3 dan Moto2. Dalam waktu tiga musim, ia sukses naik ke MotoGP. Di musim debutnya bersama Suzuki, ia langsung mencetak podium. Tidak lama kemudian, ia meraih gelar juara dunia pada musim keduanya.

• Masa Sulit Bersama Suzuki
  
  Pada musim terakhir di Suzuki (2022), Mir mengalami cedera yang membuat performanya menurun. Hal ini memengaruhi konsistensinya dalam balapan.

• Pindah ke Honda
  
  Pindah ke Repsol Honda pada 2023 tidak langsung membawa perubahan signifikan. Ia mengalami kesulitan dan hanya meraih 21 poin sepanjang musim.

• Kebangkitan di Musim Ini
  
  Setelah perombakan besar-besaran di proyek HRC, performa Mir mulai meningkat. Rekan setimnya seperti Luca Marini dan Johann Zarco telah meraih podium. Sementara itu, Mir juga mulai menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Hasil di MotoGP Jepang

• Latihan dan Kualifikasi
  
  Joan Mir tampil konsisten sejak latihan hingga kualifikasi. Ia mampu menjaga kecepatan dan menempati posisi yang baik.

• Balapan Utama
  
  Pada balapan utama, Mir berhasil menjaga kecepatan dan menyalip Pedro Acosta yang sedang kehilangan daya. Ia berhasil mengamankan podium dengan selisih tiga detik dari Marco Bezzecchi.

• Signifikansi Hasil Ini
  
  Podium ini menjadi bukti kebangkitan Mir bersama Honda setelah mengalami masa terburuk dalam kariernya. Hasil ini memberikan harapan bahwa ia bisa kembali menjadi salah satu pembalap terbaik di MotoGP.