Ustaz Adi Hidayat Beberkan 5 Amalan Jumat, Mudah Dilakukan, Pahala Berlimpah, Hapus Dosa
Keistimewaan Hari Jumat dalam Pandangan Ustaz Adi Hidayat
Hari Jumat memiliki makna yang sangat istimewa dalam agama Islam. Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa hari ini dikenal sebagai sayyidul ayyam atau penghulu semua hari. Dalam kanal YouTube-nya, ia menyampaikan bahwa Allah SWT menurunkan Surah Al-Jumu’ah untuk menegaskan keistimewaan Jumat bagi orang-orang beriman.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, di hari Jumat, Nabi Adam AS diciptakan, ditempatkan di surga, dan memulai misi ibadahnya di bumi. Itulah sebabnya, Allah menjadikan Jumat sebagai hari yang penuh dengan kemuliaan dan keberkahan. Ia juga menekankan bahwa siapa pun yang bisa memanfaatkan kesempatan di hari Jumat dengan amalan sunnah, maka Allah akan melimpahkan rahmat dan menghapus dosa-dosa yang telah lalu.
Keutamaan Hari Jumat
UAH menjelaskan bahwa banyak peristiwa besar terjadi di hari Jumat. Allah memanggil orang-orang beriman untuk meninggalkan urusan dunia dan segera memenuhi panggilan shalat Jumat. Hal ini lebih baik bagi kalian, walau kalian belum mengetahuinya. Ia mengutip firman Allah dalam Surah Al-Jumu’ah ayat 9.
Rasulullah SAW juga menekankan betapa agungnya Jumat. Setiap amalan yang dilakukan di siang dan malam Jumat memiliki nilai pahala berlipat ganda. Bahkan, terdapat waktu mustajab di mana doa seorang Muslim pasti dikabulkan.
Lima Amalan Sunnah Hari Jumat
Ustaz Adi Hidayat merinci lima amalan sunnah yang bisa dihidupkan setiap malam dan siang Jumat:
-
Memperbanyak Tilawah Al-Qur’an
Membaca Al-Qur’an adalah ibadah utama, apalagi di hari Jumat. Ada beberapa surat yang dianjurkan untuk dibaca, seperti Surah Al-Kahfi, Al-Ikhlas, As-Saffat, hingga Yasin. Setelah selesai membaca, jangan lupa panjatkan doa. Bisa jadi doa itu bertepatan dengan waktu mustajab yang Allah janjikan. -
Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW
Hari Jumat disebut sebagai hari shalawat. Dengan memperbanyak shalawat, seorang Muslim mendapatkan banyak keutamaan. Setiap satu shalawat, Allah tambahkan sepuluh kemuliaan. Shalawat juga membuat kita semakin dekat dengan Rasulullah dan Allah SWT. Itulah kunci kebahagiaan dunia dan akhirat. -
Menunaikan Shalat Jumat dengan Sempurna
Shalat Jumat bukan hanya kewajiban, tapi juga pintu ampunan. Nabi SAW mengajarkan agar umat Islam bersuci (mandi Jumat), mengenakan pakaian terbaik, memakai wewangian, dan mendengarkan khutbah dengan penuh khidmat. Siapa yang menunaikan shalat Jumat dengan sempurna, maka dosanya akan diampuni hingga Jumat berikutnya. -
Memperbanyak Doa pada Waktu Mustajab
Menurut UAH, ada satu waktu singkat di hari Jumat yang disebut sebagai as-sa’ah al-ijabah. Pada saat itu, doa seorang Muslim pasti akan dikabulkan. Sebagian ulama menyebut waktunya antara dua khutbah, sebagian lagi menjelang Maghrib setelah Ashar. Karena itu, manfaatkan hari Jumat dengan banyak doa, boleh jadi doa itu yang diijabah Allah. -
Bersedekah
Amalan terakhir adalah memperbanyak sedekah. UAH menyarankan umat Islam agar melatih diri untuk berbagi, baik berupa uang, makanan, pakaian, maupun hal-hal sederhana yang bermanfaat. Sedekah di hari Jumat adalah gambaran ketaatan kita kepada Allah. Bukan hanya bermanfaat bagi penerima, tapi juga bisa menjadi penghapus dosa bagi pelakunya.
Penutup
UAH menekankan bahwa hari Jumat bukan sekadar hari libur, melainkan momentum untuk memperbaiki hubungan dengan Allah SWT. Mulai dari malam Jumat hingga siang harinya, setiap Muslim bisa mengisi waktu dengan amal sholeh. Perbanyak membaca Al-Qur’an, shalawat, doa, persiapkan shalat Jumat sebaik mungkin, dan jangan lupa berbagi. Semoga amal-amal itu diterima Allah dan menjadi penghapus dosa-dosa yang telah lalu.